FH Online – Madrasah Fattah Hasyim Bahrul ‘Ulum Tambakebras Jombang menggelar kegiatan istigasah dan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) secara serempak pada Sabtu (3/5/2025) pagi. Acara yang dimulai pukul 07.00 WIB ini diikuti oleh seluruh siswa dan siswi madrasah, dengan lokasi yang dipisah antara putra dan putri.
Para siswa putra melaksanakan istigasah di Masjid Al-Muhibbin, dipimpin oleh Bapak Hamam Nasiruddin, S.PdI. Sementara itu, siswi putri mengikuti istigasah di halaman Kampus 2 Madrasah Fattah Hasyim, dengan Bapak Aditya Sasimbawa, S.Sy. bertindak sebagai pemimpin doa.
Usai pelaksanaan istigasah, acara dilanjutkan dengan penyampaian amanat dan motivasi kepada seluruh peserta didik dengan mengusung tema besar pendidikan. IbuNyai Hj. Muhimmah Falasifah memberikan amanatnya di hadapan para siswi di halaman utama Kampus 2. Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan betapa pentingnya mentaati peraturan madrasah serta arahan dari dewan guru.
“Kita semua perlu memahami bahwa peraturan yang ada di Madrasah, kemudian ada arahan dari dewan guru adalah demi membentuk karakter seluruh siswa dan siswi Madrasah Fattah Hasyim,” tegas IbuNyai Hj. Muhimmah Falasifah.
Beliau melanjutkan bahwa ketaatan pada peraturan dan arahan tersebut melatih kemampuan menahan diri. Motivasi menjadi pendorong untuk melakukan kebaikan, sementara latihan menahan diri diperlukan untuk menghindari perbuatan buruk. “Memang sekarang berat rasanya. Tapi kita akan bisa merasakannya kelak ketika kita sudah bermasyarakat,” imbuhnya.
Selain itu, IbuNyai Hj. Muhimmah Falasifah juga menganjurkan para siswi untuk terus berusaha menambah wawasan. Beliau mengingatkan bahwa masih banyak pengetahuan yang belum dipahami, sehingga penting untuk menumbuhkan niat agar selalu terbuka terhadap wawasan baru.
“Ibuk tidak menuntut kalian untuk pintar, sebab pintar sudah ada takarannya. Tapi Ibu ingin kalian selalu bersemangat untuk menambah wawasan dalam hal apapun: ilmu dari buku, ilmu bagaimana berinteraksi dengan baik kepada guru, ilmu dari pengalaman orang lain,” pesan beliau.
Di akhir amanatnya, IbuNyai Hj. Muhimmah Falasifah berpesan agar para siswi fokus untuk terus berusaha melakukan hal-hal yang positif, yang mana telah teragendakan dalam kegiatan pondok dan madrasah. Beliau menekankan bahwa kebiasaan positif yang dilakukan secara rutin akan membentuk diri, begitu pula dengan kebiasaan negatif. “Maka mari kita fokus untuk terus berusaha melakukan hal-hal yang positif, agar kelak bisa panen kebaikan,” pungkasnya.
Sementara itu, di Masjid Al-Muhibbin, Ustadz Yusuf Hidayat menyampaikan materi tentang pentingnya menata hati dan akhlak dalam belajar dengan meneladani tata krama Syekh Abdul Qodir Al-Jilani. Beliau menekankan bahwa seluruh guru memiliki peran yang sama dalam mendidik. Dengan meneladani Syekh Abdul Qodir Al-Jilani, diharapkan para pelajar dapat menggabungkan akal, fisik, dan hati dalam mencari ilmu.
“Pelajaran ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk memberikan yang terbaik dalam mencari ilmu, baik dari segi fisik maupun akhlak. Semoga kita semua dapat menjadi pelajar yang utuh, seperti yang dicontohkan oleh Syekh Abdul Qodir Al-Jilani,” ujar Ustadz Yusuf Hidayat.
Menanggapi kegiatan ini, Bapak Fadlan Murtadlo, M.Pd, selaku Bidang Kesiswaan Madrasah Fattah Hasyim menyampaikan harapan besarnya. “Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk siswa siswi Madrasah Fattah Hasyim. Semoga apa yang disampaikan oleh IbuNyai Hj. Muhimmah Falasifah dan Ustadz Yusuf Hidayat, M. PdI bisa mengena di hati anak-anak sehingga membawa mereka menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” tuturnya.
Kegiatan istigasah dan peringatan Hardiknas ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi seluruh civitas akademika Madrasah Fattah Hasyim untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, baik dari segi akademis maupun pembentukan karakter dan akhlak mulia para peserta didik.